Saturday, December 22, 2018

Guillain-Barre Syndrome

Topik ini memang bukan topik kebidanan, tetapi pencarian di google kemaren malam luar biasa mencari topik ini, tapi baru sempat diselesaikan sekarang karena malam kemaren ngantuks berat, dini hari menjelang berangkat sempat2nya cesar dulu siul

Guillain-Barré syndrome adalah suatu kelainan dimana sistem imun tubuh menyrang bagian sistem syaraf tepi (perifer). Gejala pertama kelainan ini berupa lemah serta rasa geli di kaki. Pada banyak kasus, lemahnya bagian tubuh serta gangguan sensasi menyebar kearah tubuh dan tangan.

Intensitasnya terus menguat sampai akhirnya tubuh otot tidak bisa digerakkan sama sekali dan oasien lumpuh total. Jika sudah sampai tahap ini, maka hal ini merupakan kondisi emergensi karena bisa mengancam nyawa, Bayangkan saja otot pernafasan juga lumpuh, maka akan menyebabkan kematian. Pada umumnya pasien akan mengalami penyembuhan total, walau ada seagian yang tetap mengalami grjala lemahnya otot.

Guillain-Barré syndrome sebetulnya jarang ditemukan. Biasanya kelainan ini timbul beberapa hari atau minggu setelah pasien mengalami gejala2 infeksi pernafasan atau infeksi saluran cerna. Biasanya pembedahan atau vaksinasi dapat mencetuskan sindroma ini.

Belum diketahui kenapa Guillain-Barré menyerang orang tertentu saja sementara sebagian lainnya tidak. Yang diketahui oleh ilmuwan adalah sistem imun tubuh menyerang tubuh sendiri menyebabkan apa yang kita kenal dengan penyakit autoimmune.

Refleks lutut biasanya menghilang. Karena sinyal yang berjalan di saraf sangat lamban, suatu tes yang dinamakan Nerve Conduction Velocity (NCV) dapat dilakukan guna membantu dokter menegakkan diagnosis. Dokter biasanya melakukan pengambilan cairan spinal dari tulang belakang penderitanya.

Tidak ada pengobatan khusus untuk kelainan ini. Pengobatan hanya akan mengurangi beratnya penyakit serta mempercepat proses penyembuhan pasien. Terdapat juga beberapa cara untuk mengatasi komplikasi penyakit ini. Plasmapheresis dan dosis tinggi immunoglobulin dipergunakan sebagai pengobatan.

Bagian pengobatan yang paling kritis dari sindrma ini adalah adalah mempertahankan fungsi tubuh pasien saat pemulihan sistem saraf. Hal ini kadang2 membutuhkan alat bantu nafas (respirator), monitor jantung atau mesin lainnya yang mempertahankan fungsi tubuh.

Periode pemulihan bisa beberapa minggu sampai beberap tahun. sekitar 30% masih tetap mengalami kelemahan sisa setelah 3 tahun dan sekitar 3% nya bisa mengalami kekambuhan setelah lama sekali.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Guillain-Barre Syndrome

  • Koro = GRSKORO dalam bahasa medisnya = Genital Retraction Syndrome (GRS) merupakan kelainan psikologis dimana laki2 merasa Mr P mengecil (shrinking) kedalam tubuhnya. Ada 2 versi/ ...
  • Intoleransi LaktosaSering ditemukan bumil yang mengkonsumsi susu akan mengalami diare. Hal ini sering diakibatkan oleh kondisi yang disebut dengan Intoleransi Laktosa. Intoleransi laktosa ...
  • Mau awet muda ?Diluar sono, juga oleh sebagian kita, orang pada takut menjadi tua terutama wanitanya (laki2nya...juga lah...ntar dituduh diskriminasi). Bahkan yang lebih gila lagi ada ...
  • Bertamu Ke KRI Ahmad Yani (351)Sore ini jam 16-an ditelpon teman SMA namanya Syamsul Rizal, beliau bertugas sebagai komandan KRI Ahmad Yani (351) untuk berkunjung ke kapal. Pesannya bawa anak2...Wah a ...
  • Konstipasi dalam kehamilanKonstipasi (susah boker) terjadi jika ada nyeri perut (atau rasa tidak nyaman), susah atau jarang boker dan gerakan bowel yang jarang serta keluarnya boker yang keras. ...

0 comments:

Post a Comment