Emangnya baunya sedap ? Hahaha .... memang agak susah menerjemahkannya. Pakai bahasa Inggrisnya saja biar lebih enak kedengarannya: Vaginal Odor. Secara normal sebetulnya vagina sehat memiliki bau yang khas. Setiap orang (co) akan memberikan gambaran/mendiskripsikannya secara berbeda. Ini salah satu kutipan diskripsinya.
Berikut ini daftar penyebabnya:
# Bacterial vaginosis
# Bowel cancer
# Cervical Cancer
# Cervicitis
# Cervix cancer
# Chlamydia
# Endometritis
# Foreign body in vagina
# Forgotten tampon
# Granuloma inguinale
# Lodged condom
# Lodged contraceptive device
# Normal vaginal odor
# Pelvic Inflammatory Disease
# Puerperal fever
# Salpingitis
# Sensitivity to odor
# Septic abortion
# Trichomoniasis
# Uterine cancer
# Vaginal cancer
# Vaginal discharge
# Vaginal infection
# Vaginitis
Dari sekian banyak penyebab vaginal odor diatas, sebagai penyebab yang paling ditemukan adalah Bacterial Vaginosis (BV) yang disebabkan akibat pertumbuhan yang berlebihan dari organisme yang secara normal ada di vagina. Bau yang dihasilkan akibat infeksi kuman ini biasanya berbau amis (fishy smell)m semakin jelas baunya setelah habis berhubungan badan. Gejala lain infeksi ini adalah rasa gatal taua iritasi divagina, dan cairan yang keluar berawarna putih ke abu-abuan.
Penyebab lain yng sering adalah hygiene yang rendah. Sangat baik untuk rajin mebersihkan vagina bagian luar dengan dengansedikit sabun yang mild secara rutin waktu mandi kemudian dibilas dengan air yang banyak. Tidak perlu melakukan "Douching =menyemprot kan pembersih ke dalam liang vagina). Karena akan menggangu keasaman vagina yang berfungsi menjaga vagina dari infeksi jamur dan kuman.
Penyebab lainnya yang jarang :
* Tampon vagina yang tertinggal/terlupa.(Wah bahaya nich, bisa kena sue) .
* Fistula Rectovaginal , biasanya akibat trauma/cedera saat menjalani proses persalinan, sehingga terbentuk hubungan antara vagina dan rektum, akibatnya feces keluar melalui vagina.
* Kanker leher rahim atau kanker di daerah vagina.
Pengobatan tentunya disesuaikan dengan penyebabnya, kalau infeksi tentunya akan diberikan antibioyika yang sesuai.
Sumber : Gado-gado
I would describe it as a sweet smell of innocence mixed with a touch of naughtyness and delightful excitement!!! . A irrisistible combination that once experienced you'll always remember her.Kalau ingin tahu diskripsi unique smell and taste-nya silakan baca ini
Berikut ini daftar penyebabnya:
# Bacterial vaginosis
# Bowel cancer
# Cervical Cancer
# Cervicitis
# Cervix cancer
# Chlamydia
# Endometritis
# Foreign body in vagina
# Forgotten tampon
# Granuloma inguinale
# Lodged condom
# Lodged contraceptive device
# Normal vaginal odor
# Pelvic Inflammatory Disease
# Puerperal fever
# Salpingitis
# Sensitivity to odor
# Septic abortion
# Trichomoniasis
# Uterine cancer
# Vaginal cancer
# Vaginal discharge
# Vaginal infection
# Vaginitis
Dari sekian banyak penyebab vaginal odor diatas, sebagai penyebab yang paling ditemukan adalah Bacterial Vaginosis (BV) yang disebabkan akibat pertumbuhan yang berlebihan dari organisme yang secara normal ada di vagina. Bau yang dihasilkan akibat infeksi kuman ini biasanya berbau amis (fishy smell)m semakin jelas baunya setelah habis berhubungan badan. Gejala lain infeksi ini adalah rasa gatal taua iritasi divagina, dan cairan yang keluar berawarna putih ke abu-abuan.
Penyebab lain yng sering adalah hygiene yang rendah. Sangat baik untuk rajin mebersihkan vagina bagian luar dengan dengansedikit sabun yang mild secara rutin waktu mandi kemudian dibilas dengan air yang banyak. Tidak perlu melakukan "Douching =menyemprot kan pembersih ke dalam liang vagina). Karena akan menggangu keasaman vagina yang berfungsi menjaga vagina dari infeksi jamur dan kuman.
Penyebab lainnya yang jarang :
* Tampon vagina yang tertinggal/terlupa.(Wah bahaya nich, bisa kena sue) .
* Fistula Rectovaginal , biasanya akibat trauma/cedera saat menjalani proses persalinan, sehingga terbentuk hubungan antara vagina dan rektum, akibatnya feces keluar melalui vagina.
* Kanker leher rahim atau kanker di daerah vagina.
Pengobatan tentunya disesuaikan dengan penyebabnya, kalau infeksi tentunya akan diberikan antibioyika yang sesuai.
Sumber : Gado-gado
0 comments:
Post a Comment